Breportase.com – Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwaslucam) Gantar merilis hasil pengawasan pendistribusian perlengkapan pemungutan suara atau logistik Pemilu 2024.
Ketua Panwaslucam Gantar, Eman Suherman didampingi dua anggotanya, Amar dan Esti Kusmiati usai rapat kordinasi pengawasan logistik Pemilu 2024 bersama para Pengawas Pemilu Desa dan Kelurahan (PKD) se-Kecamatan Gantar (31/01/2024).
" kelengkapan logistik merupakan salah satu poin penting dalam suksesnya pelaksanaan Pemilu 2024 pada tanggal 14 Februari nanti. Bahwa distribusi logistik harus dilaksanakan sesuai dengan prinsip tepat jenis, tepat jumlah, tepat kualitas, tepat waktu, tepat sasaran, dan tepat biaya,"kata ketua Panwaslucam Gantar di Hadapan awak media.
Eman menjeskan, Panwascam Gantar bersama jajaran harus siap mengawasi secara ketat proses distribusi logistik Pemilu 2024. Mengetahui secara detail jadwal serta teknis pendistribusian logistik untuk meningkatkan kewaspadaan.
“Jajaran Panwaslucam Gantar dan para PKD harus bisa memastikan pendistribusian perlengkapan pemungutan suara, dukungan perlengkapan lainnya sesuai ketentuan peraturan yang berlaku,” jelas dia.
Selanjutnya, Eman Suherman menyebut beberaoa potensi pelanggaran yang terjadi pada saat pendistribusian logistik dari KPU ke kecamatan hingga Tempat Pemungutan Suara (TPS). Seperti wilayah dengan akses sulit yang berkonsekuensi tidak tepat waktu, jaringan internet yang lambat atau belum ada, potensi curah hujan yang tinggi dan lainnya.
“Pendistribusian logistik Pemilu 2024 yang berbarengan dengan masa kampanye membutuhkan pengawasan yang ekstra. Mengedepankan aspek pencegahan, memastikan kepatuhan prosedur dan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan serta memastikan distribusi logistik dapat tuntas terdistribusi sesuai jadwal. Sehingga tidak ada hambatan pada saat pemungutan suara di 14 Februari 2024 nanti,” pungkas Eman.
