Breportase.com, Indramayu ,-Kisah sedih kehidupan Rasih Warga Desa Karangampel kidul Kecamatan Karangampel Kabupaten Indramayu yang hanya mengandalkan uang dari seorang anak yang kerja jadi pembantu dan sambil kuliah dijakarta membuat orang nomor satu di Jawa Barat (Gubernur) terketuk hatinya.
Kehadiran Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi atau yang biasa disapa KDM di event Bapa kula dolan Ning warga di Desa Dadap Kecamatan Juntinyuat itu membuat Rasih mendapatkan rezeki mendadak hingga 20 juta rupiah.
Uang bantuan dari Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi sudah diterima langsung Ibu Rasih melalui rekening Bjb yang diberikan langsung oleh Bupati Indramayu, Lucky Hakim.
"Terimakasih kepada bapak Gubernur Jawa Barat dan Bupati Indramayu, semoga Gubernur dan Bupati sehat selalu," ucap Rasih usai menerima buku tabungan dan ATM bjb, pada Jumat, (16/5/2025) lalu
Dihadapan Gubernur, Bupati dan wakil Bupati yang didengar oleh ribuan masyarakat yang hadir. Rasih berjanji, dalam dua tahun kedepan pihaknya tidak akan meminta bantuan untuk memenuhi kebutuhan hidup lagi kepada anaknya yang saat ini sedang fokus belajar (kuliah) di Jakarta.
Dari Kisah kehidupan Ibu Rasih ini harusnya menjadi inspirasi bagi seluruh masyarakat Indramayu, Bakti anak terhadap orang tua rela menjadi pembantu rumah tangga dijakarta demi menghidupi seorang ibunda tercinta.
Tak hanya bekerja menjadi pembantu rumah tangga anak dari Rasih pun demi menggapai masa depannya dia berkuliah untuk membahagiakan orang tua.
Diketahui, kehidupan Rasih ini spontan mengegerkan pengunjung saat dirinya datang di event 'Bapa Kula Dolan Ning Warga' yang berlangsung di Desa Dadap Kecamatan Juntinyuat beberapa waktu lalu.
Demi bertemu dengan Kang Dedi Mulyadi (Gubernur) Jawa Barat. Rasih pun rela menunggu sejak jam 9 pagi agar bisa bertemu langsung dengan KDM, bahkan demi memiliki ongkos untuk datang ke Desa Dadap dia rela menjual beras.
Redakrur: Nanang Asmari